Minggu, 27 September 2009

Daftar Nama Organisasi Setan (Satanic Bodies)

  • The Great White Brotherhood
  • The Red Brotherhood
  • The Black Brotherhood
  • Royal Ipsimus
  • King Rex
  • Grande Mother
  • Grande Master
  • Mother of Darkness
  • Sisters of Light
  • Master Witch
  • Ipsissimus
  • Initiate of Sanctuary of Gnosis
  • Skulls & Bones Leadership
  • Illuminatus Major
  • Master / Illuminatus Minor
  • Pilgrim Society
  • Round Table Groups
  • Knight Templar
  • Patriarchs
  • Fellow-Craft / Minerval
  • Novice Witch
  • Knights
  • Grand Inspector
  • Asmodeus / Neophyte
  • Craft-practicing Witch
  • Perfect Pontiff
  • Kings
  • Prince
  • Priests
  • Knight of Pelican & Eagle
  • Knight of East & West
  • CFR/RIIA
  • Philosophers
  • Iluminatus Dirgens





Patuhlah Kepada Pemerintah (Roma 13:1-7)

13:1Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya, sebab tidak ada pemerintah, yang tidak berasal dari Allah; dan pemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan oleh Allah.
13:2Sebab itu barangsiapa melawan pemerintah, ia melawan ketetapan Allah dan siapa yang melakukannya, akan mendatangkan hukuman atas dirinya.
13:3Sebab jika seorang berbuat baik, ia tidak usah takut kepada pemerintah, hanya jika ia berbuat jahat. Maukah kamu hidup tanpa takut terhadap pemerintah? Perbuatlah apa yang baik dan kamu akan beroleh pujian dari padanya.
13:4Karena pemerintah adalah hamba Allah untuk kebaikanmu. Tetapi jika engkau berbuat jahat, takutlah akan dia, karena tidak percuma pemerintah menyandang pedang. Pemerintah adalah hamba Allah untuk membalaskan murka Allah atas mereka yang berbuat jahat.
13:5Sebab itu perlu kita menaklukkan diri, bukan saja oleh karena kemurkaan Allah, tetapi juga oleh karena suara hati kita.
13:6Itulah juga sebabnya maka kamu membayar pajak. Karena mereka yang mengurus hal itu adalah pelayan-pelayan Allah.
13:7Bayarlah kepada semua orang apa yang harus kamu bayar: pajak kepada orang yang berhak menerima pajak, cukai kepada orang yang berhak menerima cukai; rasa takut kepada orang yang berhak menerima rasa takut dan hormat kepada orang yang berhak menerima hormat.




Siapa Yang Masuk Surga dan Siapa Yang Masuk Neraka

Mereka yang masuk ke dalam Surga (Kerajaan Allah) adalah:

  • Semua orang yang menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat, dan hidup di dalam pertobatan/kebenaran/kekudusan

Mereka yang masuk alam maut (Hades)/neraka (Gehenna) adalah:

  • Semua orang yang tidak percaya bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juruselamat
  • Semua orang yang walaupun sudah percaya kepada Yesus Kristus namun tidak hidup di dalam pertobatan/kebenaran/kekudusan

Mazmur 50:15

Berserulah kepada-Ku pada waktu kesesakan, Aku akan meluputkan engkau, dan engkau akan memuliakan Aku.

And call on Me in the day of trouble; I will deliver you, and you shall honor and glorify Me.

Rabu, 23 September 2009

Ingin Memiliki DAMAI Yang Sempurna di dalam HATI?

Tujuan Penulisan blog ini adalah murni bukan untuk mempromosikan suatu agama, tetapi hanya berusaha untuk menyatakan kebenaran yang murni.

Di dalam diri manusia ada 3 jenis kepuasan:


1. Kepuasan untuk Tubuh (Jasmani):

  • bekerja dan menikmati hasilnya
  • makan dan minum
  • tidur
  • hubungan sex (suami-istri)
2. Kepuasan untuk Jiwa:
  • Mendengarkan Musik
  • Rekreasi/Piknik/Menikmati pemandangan yang indah
  • Belajar Pengetahuan/pendidikan/kedisplinan
  • Bersosialisasi/komunikasi/bermasyarakat
3. Kepuasan untuk Roh/Hati (kehidupan rohani):
  • Bila segala dosa diampuni oleh TUHAN
  • Menikmati/menjalin hubungan dengan TUHAN, yang merupakan sumbernya kasih, kebenaran dan keadilan. (termasuk penyembahan kepada TUHAN)
  • Menikmati kedamaian sempurna di dalam hati yang dari TUHAN
  • Menikmati keselamatan sejati yang dari TUHAN
  • Menikmati hidup kekal kelak di surga
  • Melakukan kehendakNya


Dan saya yakin seyakin-yakinnya, bahwa banyak orang (khususnya yang non-Kristen) pasti sedang mencari-cari dan menimbang-nimbang manakah yang merupakan kebenaran yang hakiki, bahkan orang itu mungkin termasuk anda yang sedang membaca blog ini.

Saya yakin bahwa banyak orang (khususnya non-Kristen) sekarang ini pasti sedang mengalami suatu kekosongan di dalam hati dan sedang bertanya-tanya: rasa apakah yang hilang itu???

Jawabnya: rasa yang hilang itu adalah perasaan damai yang sempurna/sejati di dalam hati.

Damai yang sejati membuat hati ini menjadi sangat teduh.

Mengapa perasaan damai itu bisa hilang? karena masih terdapat dosa-dosa yang belum diampuni di hadapan TUHAN sehingga hal itu menimbulkan gejolak di dalam hati nurani dan jiwa manusia.

Yang jadi pertanyaan: dengan apakah dosa-dosa saya bisa diampuni secara sempurna oleh TUHAN??? apakah hanya dengan menyebut nama ALLAH lalu dosa-dosa saya bisa terampuni??? jawabnya: TIDAK, tidak cukup hanya dengan menyebut ALLAH, sebab ada tertulis bahwa orang yang masuk ke dalam kerajaan ALLAH bukan hanya dia yang berseru-seru kepada ALLAH tetapi juga orang yang melakukan KEHENDAK ALLAH.

Apakah KEHENDAK ALLAH yang utama? Jawab: Yakni barangsiapa yang melihat/mendengar tentang Yesus Kristus (Isa Almasih) dan percaya/beriman kepadaNya pasti akan memperoleh HIDUP yang KEKAL di SURGA.

Orang yang percaya kepada Yesus Kristus.. dari dalam hatinya akan mengalir damai yang sejati, damai surgawi yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, damai yang terus mengalir sampai kepada kehidupan yang kekal.

Jadi, keputusan terpenting di dalam dunia ini adalah MENERIMA YESUS KRISTUS/ISA ALMASIH sebagai TUHAN dan JURUSELAMAT.

Senin, 21 September 2009

I Timotius 4:1

Roh Kudus secara jelas/tegas/tepat menyatakan bahwa pada akhir jaman sebagian Kristen akan murtad (tidak beriman lagi kepada Kristus), lalu memberikan perhatian kepada hal-hal/roh-roh yang menggoda dan menyesatkan, dan memberi perhatian juga kepada pengajaran dari setan-setan.

Baptisan Roh Kudus membuat Gereja Bergairah dan Penuh Kuasa

Pada akhir zaman, semakin banyak gereja yang hidup dikuasai oleh Roh Kudus karena banyak jiwa-jiwa yang telah dibaptis dengan Roh Kudus dan api, ini adalah hal yang menyenangkan hati Tuhan. 


.. namun aneh, menjelang kedatangan Tuhan Yesus Kristus yang sudah sangat dekat, ternyata masih ada sebagian gereja yang belum mempercayai tentang adanya baptisan Roh Kudus padahal hal ini sudah ditulis dengan sangat jelas di dalam Alkitab (Lukas 3:16, Kis 1:5-8,  Kis 2:4, Kis 4:31, Kis 8:15-16, Kis 10:45-46, Kis 19:2-6, dsb)
Masih banyak gereja beranggapan kurang tepat, mereka beranggapan bahwa --> dituntun Roh Kudus = dipenuhkan Roh Kudus.
  • Dituntun Roh Kudus --> tingkat rohani Kristen di "Pelataran" Tabernakel. (Contoh: Roh Kudus dengan berbagai macam cara menuntun orang kafir supaya mengenal keselamatan di dalam Yesus Kristus)
  • Dituntun Roh Kudus + dibaptis/dipenuhkan/dikuasai Roh Kudus --> tingkat rohani Kristen di "Ruangan Suci" Tabernakel. (Contoh: Roh Kudus memproses dan mulai membuang sifat-sifat 'daging' kita yang jahat dan najis supaya kita menjadi alat untuk menyalurkan kuasaNya dan bagi kemuliaanNya)
Jadi, tanda dari orang yang dipenuhi Roh Kudus adalah terdengarnya bahasa asing secara jelas dan keras dari mulut mereka, masing-masing bahasa sesuai dengan pemberian Roh Kudus. 

Jadi, kita dibaptis dengan Roh Kudus karena Allah mau meningkatkan level kehidupan rohani kita, supaya karakter kita semakin sama dengan Kristus dan menghasilkan buah-buah kebenaran.

Gereja yang tidak menerima kebenaran tentang adanya baptisan Roh Kudus adalah gereja yang picik (berwawasan sempit) dan merupakan gereja yang kurang 'bergairah'/loyo-loyo/membosankan di dalam ibadahnya/kehidupannya.

Gereja yang menerima baptisan Roh Kudus adalah gereja yang 'bergairah', penuh kuasa, dan berwawasan luas karena Roh Kudus akan selalu memperluas pandangan kita dengan pengetahuan-pengetahuan yang tak terbatas dari kebenaran Allah.

Kisah Para Rasul 14:22

...untuk masuk ke dalam kerajaan Allah kita harus mengalami banyak sengsara.

Rabu, 02 September 2009

Where Am I??

Lately I have been much ado about nothing.

I have watched has the world falls further in decay and pray that the Lord's will be done here in this place. But, I know that where God is there to is Satan. I wonder, how many of us come under confusion in this hour.

I have, again, fallen under persecution, from the church. Which causes me to ponder my walk with God.

By walking in my gifts that the Lord has given me, I am again, ousted from the church. Because one does not understand a gift does not make it from Satan. So, I ask myself, am I out of line with God. Am I deceived by Satan and am serving him instead of the Living God.

So, in the eyes of the church I follow another besides Jesus. I am far from my redeemer.

My husband reminds me that the proof of walking with God is in the fruit of our labor. I have seen many blessed by God using me. But, if God is the great deceiver, than maybe those blessings are nothing more than the power of suggestion.

If I sound confused, I am. I know....Satan if the author of confusion. But, I must thing this through...my salvation is my concern.

Tired of leaving churches, my next move will be to either find another or stop going all together. I am not persecuted by my brothers and sisters in Christ, only by their spiritual head...the pastor. I am seen as dangerous by those in authority.

So, I ponder. Am I right in the eyes of God. Have I stepped over that spiritual line between God and darkness. Where am I...what am I in God's eyes? If He made me this way then He knew what lied ahead of me in the church. Where does he want me? It must not be going to church.

I would suppose that God would not want me to isolate..but, his leaders rebuke me and send me on my way. Oh, I could stay at the church I am at now, but, I would not be able to speak truth nor pray for the sick. I would be silenced.

I still have my small group, but that is through the church that is silencing me. They will tell those who attend, that go to the church, to stop going. That is just a small percentage of those who come, but it is still a call to silence me.

So, again I ponder. What do I do? Do I close my small group...Do I find another church....Do I isolate and keep silent? I do not have the answer as of yet. I, truly, have not asked God this question yet. Maybe, I do not want to know the answer.

I am a friend of God and I hope He is my friend. I pray that I am in line with the Holy of Holies.